Banyak orang tua yang khawatir apakah pola tidur anaknya normal atau tidak. Kira-kira apa saja kriteria tidur yang baik bagi bayi?
Memastikan si kecil mendapatkan tidur yang berkualitas sangat penting untuk pertumbuhan, perkembangan, dan kesehatan mereka secara keseluruhan. Menurut penelitian, masalah tidur pada bayi sangat umum terjadi. Tetapi kabar baiknya, biasanya membaik saat anak mencapai usia dua tahun.
Seperti Apa Kriteria Tidur Bayi yang Baik dan Berkualitas?
Tidur yang baik mengacu pada keadaan tidur nyenyak dan tidak terganggu yang memberikan beberapa manfaat bagi tubuh, mencakup kuantitas dan kualitas tidur yang dialami seseorang.
Tidur yang baik biasanya melibatkan durasi yang cukup sesuai usia, siklus tidur yang terus menerus dan tidak terganggu, rasa tidak nyaman yang minimal, tertidur relatif cepat, dan bangun dengan perasaan segar.
Studi tahun 2020 dari National Institute for Health and Welfare menemukan beberapa kriteria tidur yang dianggap baik pada bayi, yaitu sebagai berikut
- Bayi usia kurang lebih 8 bulan dapat tertidur kurang dari 40 menit setelah mencoba menidurkannya.
- Bayi usia 6 bulan terbangun tidak lebih dari 3 kali di malam hari.
- Bayi tidak terjaga di malam hari untuk waktu yang lama.
Menurut studi tersebut, jika anak terjaga lebih dari 60 menit untuk usia 8 bulan, lebih dari 45 menit bagi usia 12 bulan, atau lebih dari 30 menit pada usia 18 bulan maka perlu dilakukan intervensi atau perubahan pola tidur.
Penting untuk dicatat bahwa kebutuhan dan preferensi tidur dapat bervariasi. Faktor-faktor seperti usia, kesehatan, gaya hidup, dan keadaan pribadi dapat mempengaruhi kualitas tidur yang baik bagi setiap orang.
Jika anak mengalami masalah tidur, maka Parents dapat berkonsultasi dengan profesional kesehatan atau sleep expert yang bisa memberikan panduan yang dipersonalisasi untuk mengoptimalkan kualitas tidur dan mengatasi masalah tidur tertentu.
Tips Meningkatkan Kualitas Tidur Bayi
Kebiasaan tidur memainkan peran penting dalam menentukan kualitas tidur secara keseluruhan yang dialami oleh seorang individu. Kebiasaan tidur yang konsisten dan sehat berkontribusi pada kualitas tidur yang lebih baik, sedangkan kebiasaan tidur yang buruk dapat menyebabkan gangguan dan penurunan kualitas tidur.
Membangun kebiasaan tidur yang sehat sejak usia dini dapat meningkatkan pola tidur yang lebih baik dan meningkatkan perkembangan anak secara keseluruhan. Berikut adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk membangun kebiasaan tidur yang baik sejak dini.
1. Pola Tidur Sesuai Usia
Mengikuti pola tidur sesuai usia dan menyesuaikan rutinitas tidur siang dan waktu tidur malam dapat membantu memastikan mereka mendapatkan jumlah tidur yang tepat untuk kebutuhan perkembangan mereka.
2. Tahu Kapan Harus Menidurkan Bayi
Memahami dan menanggapi isyarat tidur bayi sangat penting untuk memastikan mereka tidak terlalu lelah (overtired) saat hendak ditidurkan. Parents perlu mengenali tanda-tanda sleepy cues, seperti mengucek mata, menguap, atau menjadi rewel, untuk membantu menidurkan si kecil pada waktu yang tepat, mencegah stimulasi berlebihan, dan meningkatkan kualitas tidur yang lebih baik.
3. Jadwal Tidur dan Ritual Sebelum Tidur yang Konsisten
Bayi menyukai rutinitas, dan menetapkan jadwal tidur yang konsisten dapat membantu mengatur jam tubuh internal mereka dan mendukung tidur yang lebih nyenyak. Menerapkan rutinitas waktu tidur yang konsisten untuk bayi membantu memberi sinyal bahwa sudah waktunya untuk rileks dan bersiap untuk tidur.
Terlibat dalam aktivitas yang menenangkan, seperti mandi air hangat, pijat bayi, atau membaca cerita pengantar tidur, dapat membantu menciptakan lingkungan yang menenangkan yang mendorong relaksasi dan kualitas tidur yang lebih baik.
4. Lingkungan Tidur yang Optimal
Menciptakan lingkungan tidur yang ideal untuk tidur juga sangat penting untuk meningkatkan kualitas tidur pada bayi. Memastikan ruangan tempat tidur nyaman dan aman dengan kasur yang kokoh, tempat tidur yang sesuai, dan suhu ruangan yang sesuai dapat meningkatkan kualitas tidur mereka.
Selain itu, mengurangi kebisingan dan meminimalkan paparan cahaya dapat membantu menciptakan suasana yang nyaman untuk tidur.
***
Memang butuh beberapa waktu bagi orang tua untuk menyesuaikan diri dengan rutinitas tidur bayi dan belajar bagaimana membantu memastikan bayi mereka mendapatkan jumlah tidur yang cukup.
Dengan mendukung kebiasaan tidur yang sehat pada bayi, orang tua dapat secara positif mempengaruhi kualitas tidur mereka dan mendorong perkembangan yang lebih baik secara keseluruhan.
Nah, setelah mengetahui kriteria tidur bayi yang baik seperti apa, apakah tidur si kecil sudah termasuk baik? Jika Parents menghadapi kesulitan dengan pola tidur bayi dan ingin memperbaikinya, yuk ikut One-on-One Coaching bersama Lead Sleep Expert Happy Little Sleeper Elvina Yahya. Dengan personalized sleep plan dan bimbingan langsung via chat support, raih sleep goals yang diharapkan untuk si kecil sekarang juga.
Sumber:
Science Daily - New study provides criteria for good infant sleep for the first time
https://www.sciencedaily.com/releases/2020/02/200205132259.htm
Sleep Foundation - Babies and Sleep: What To Expect & Tips
https://www.sleepfoundation.org/baby-sleep
