Tidur adalah salah satu faktor penting yang mempengaruhi pertumbuhan fisik bayi dan anak-anak.
Sejak bayi lahir, si kecil akan memulai perjalanan pertumbuhan dan perkembangan yang luar biasa selama bertahun-tahun. Ada banyak faktor yang berpengaruh pada pertumbuhan fisik anak, mulai dari genetik, lingkungan, dan nutrisi. Tetapi ada satu lagi faktor yang tak kalah pentingnya yaitu kualitas tidur anak.
Tidur memberikan tubuh waktu yang diperlukan untuk menyembuhkan, memperbaiki, dan tumbuh lebih kuat. Memahami hubungan antara tidur dan pertumbuhan fisik ini sangat penting bagi orang tua yang ingin mengoptimalkan pertumbuhan bayi dan memastikan pola pertumbuhan yang sehat.
Bagaimana Tidur Mempengaruhi Pertumbuhan Fisik Bayi?
1. Pelepasan Hormon Pertumbuhan
Tidur adalah waktu pelepasan hormon pertumbuhan, seperti hormon pertumbuhan manusia (Human Growth Hormone/HGH). Kelenjar hipofisis otak memang melepaskan hormon pertumbuhan sepanjang hari. Namun, jumlah hormon pertumbuhan terbesar dilepaskan selama fase pertama tidur malam yaitu pada fase deep sleep. Menurut penelitian pelepasan ini malam hari ini merupakan 48% dari pengeluaran hormon pertumbuhan anak sepanjang hari.
Hormon-hormon ini akan meningkatkan pertumbuhan jaringan, kepadatan tulang, dan perkembangan otot. Tidur yang cukup memastikan pelepasan hormon yang sehat dan konsisten, memfasilitasi pertumbuhan fisik yang optimal pada bayi.
2. Perbaikan Jaringan dan Regenerasi Sel
Selama tidur, tubuh terlibat dalam proses penting yaitu perbaikan jaringan dan regenerasi sel. Ini sangat penting untuk bayi, yang tubuhnya sedang tumbuh dan berubah dengan cepat. Tidur yang cukup memungkinkan penyembuhan yang efisien, pembaharuan sel, dan pembangunan jaringan sehat, berkontribusi pada pertumbuhan fisik secara keseluruhan.
3. Perkembangan Tulang dan Otot
Tidur yang tepat mendukung pertumbuhan dan penguatan tulang dan otot pada bayi. Selama tidur nyenyak, kalsium akan digunakan secara efisien, untuk membantu perkembangan dan kepadatan tulang. Selain itu, tidur memungkinkan relaksasi, perbaikan, dan pertumbuhan otot, sehingga mendukung perkembangan keterampilan motorik secara keseluruhan.
4. Kesehatan Jantung
Kualitas tidur yang buruk dan durasi tidur yang singkat pada anak-anak menyebabkan masalah konsentrasi, peningkatan masalah perilaku dan kontrol impuls, serta pembelajaran. Penelitian terbaru juga menunjukkan bahwa kurang tidur terkait dengan gangguan fungsi saraf otonom, yang memprediksi kesehatan jantung.
Sering terbangun di malam hari, latensi tidur, dan efisiensi tidur yang rendah terkait dengan pola variabilitas detak jantung yang tidak sehat, yang menunjukkan pentingnya kualitas tidur yang tinggi untuk kesehatan jantung pada bayi dan anak-anak.
5. Motorik
Tidur sangat terkait dengan perkembangan otak, yang juga mempengaruhi pertumbuhan fisik. Saat tidur terjadi pembentukan koneksi saraf baru di otak yang dapat mendukung koordinasi keterampilan motorik. Otak yang cukup istirahat meningkatkan kemampuan bayi untuk terlibat dalam aktivitas fisik dan beradaptasi dengan pertumbuhan tubuhnya.
6. Growth Spurt
Sebuah penelitian baru-baru ini menunjukkan hubungan antara growth spurt pada panjang tubuh (tinggi badan) dan peningkatan waktu tidur. Disimpulkan bahwa growth spurt tidak hanya terjadi selama tidur, tetapi juga sangat dipengaruhi oleh kualitas dan kuantitas tidur yang didapatkan.
***
Masa-masa bayi dan balita adalah periode emas bagi pertumbuhan dan perkembangan mereka. Menetapkan waktu tidur yang konsisten, menciptakan lingkungan tidur yang nyaman, ritual tidur yang menenangkan, dan memastikan tidur siang yang cukup merupakan langkah penting dalam mendukung pola tidur yang sehat.
Yuk maksimalkan pertumbuhan fisik dan perkembangan si kecil sejak dini. Ingatlah untuk selalu memprioritaskan tidur yang cukup dan berkualitas bagi si kecil, ya. Belajar lebih banyak lagi tentang cara-cara meningkatkan kualitas tidur bayi hanya di Infant Sleep Learning Course dari Happy Little Sleeper. Dapatkan modul video yang mudah dipahami dan ilmu penting tentang tidur bayi langsung dari certified pediatric sleep expert.
Sumber:
National Library of Medicine - Growth hormone release during sleep in growth-retarded children with normal response to pharmacological tests.
https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC1544940/
Oxford Academic Journal - Children's Sleep and Autonomic Function: Low Sleep Quality Has an Impact on Heart Rate Variability
https://doi.org/10.5665/sleep.3234
National Library of Medicine - Infant Growth in Length Follows Prolonged Sleep and Increased Naps
https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC3079944/
