Tentunya kita semua ingin anak kita tumbuh menjadi anak yang pintar, dan menunjukkan tanda-tanda bayi sehat.
Sebagai seorang ibu, tentu Mama pernah mengkhawatirkan kesehatan bayi. Bagaimana cara mengetahui apakah bayi kita sehat? Bagaimana kita tahu bahwa bayi berkembang secara normal?
Bayi masih belum dapat berbicara dan memberi tahu orang tua mengenai keadaannya. Akan tetapi, Parents bisa memperhatikan berbagai tanda yang menunjukkan bahwa bayi sehat dan juga baik-baik saja yaitu sebagai berikut.
9 Tanda Bayi Sehat
1. Sering Pipis dan Pup dengan Nyaman
Salah satu tanda bayi sehat adalah pipis sekitar 8-10 kali sehari (jika cukup minum ASI). Pup bayi juga membantu dalam menentukan seberapa baik kesehatannya.
Bayi memiliki frekuensi buang air besar yang berbeda-beda, ada yang bisa buang air besar beberapa kali sehari ada juga yang buang air besar sekali dalam beberapa hari. Tidak perlu khawatir karena pup bayi yang normal memiliki tekstur lunak, sedikit berbiji, berwarna kuning kehijauan, dan yang terpenting bayi tampak nyaman saat buang air besar (tidak kesakitan).
2. Sering Menyusu
Bayi dilahirkan dengan refleks menghisap bawaan, yang berarti bahwa segera setelah ada sesuatu yang disodorkan ke area mulutnya maka ia akan mulai menghisapnya. Jika bayi memiliki dorongan isap yang baik dan sering minta menyusu, berarti bayi memiliki nafsu makan dan sistem pencernaan yang baik.
3. Berat Badan Terus Bertambah
Setiap kali membawa bayi ke dokter atau posyandu, berat dan tinggi bayi akan diukur. Dalam enam bulan pertama, bayi akan tumbuh dengan cepat. Rata-rata, berat bayi dapat bertambah 141-198 gram dan tinggi 1,27 hingga 2,54 cm setiap minggunya.
Faktanya, jika berat bayi kira-kira dua kali lipat dari kelahirannya pada usia 5 bulan dan tiga kali berat lahirnya pada saat ia berusia satu tahun, ini berarti ia sehat. Konsultasikan kepada dokter mengenai berat dan tinggi badan ideal bayi.
4. Bisa Tenang dengan Sentuhan dan Suara Mama
Mendengar suaranya Mamanya, dipeluk dan digendong, merasakan panas tubuh dan sentuhan lembut ibunya akan membuat bayi tenang karena mengingatkan mereka pada suasana damai di dalam rahim.
Ketika bayi merasa tenang dengan kehadiran Anda, itu adalah langkah pertama mereka untuk menjalin ikatan dan attachment dengan ibunya dan merupakan tanda yang jelas bahwa mereka sedang berkembang secara emosional.
5. Mendengarkan dan Berpaling Menuju Suara
Bayi dapat mendengar sejak lahir, tetapi butuh beberapa minggu bagi mereka untuk dapat terbiasa pada suara-suara di lingkungan mereka.
Begitu Parents melihat bayi bereaksi terhadap suara dengan mencari sumbernya, itu artinya telinga mereka sehat dan mereka semakin ingin tahu tentang apa yang mereka dengar. Ini membuktikan pendengarannya berkembang dan otaknya dapat membedakan suara.
6. Memperhatikan Benda di Sekelilingnya
Saat lahir, bayi hanya bisa melihat dengan jarak antara 20-30 cm saja. Dalam 1 bulan, mereka dapat melihat hingga jarak 45cm. Dan pada usia 2 bulan, sebagian besar bayi sudah mulai bisa memperhatikan berbagai macam pola, warna cerah, dan objek-objek lain di sekelilingnya.
Memang tidak banyak yang bisa dilakukan bayi ketika mereka masih bayi baru lahir. Ketika bayi tampak bengong memperhatikan sesuatu seperti kipas angin di langit-langit atau mainan barunya, itu merupakan pertanda bagus karena itu pertanda penglihatan mereka menajam dan otak mereka berkembang.
7. Melakukan Kontak Mata Dan Tersenyum
Momen pertama kontak mata dengan bayi biasanya terjadi saat mereka berusia satu bulan, dan munculnya senyuman pertama sekitar 2 bulan. Pada saat bayi berusia sekitar 5 bulan, mereka cenderung tersenyum ketika seseorang tersenyum padanya (senyum sosial).
Semua interaksi ini menunjukkan bahwa bayi sudah bisa terhubung dengan orang lain dan menjadi lebih sadar akan lingkungannya. Ini adalah indikator penting dari perkembangan sosial dan bahasa awal.
8. Bisa Menopang Berat Badannya Sendiri
Tanda pertama bayi sudah bisa menopang berat badannya sendiri adalah mengangkat kepala, yang umumnya terjadi pada usia 1 bulan. Saat mereka berusia 3 bulan, mereka biasanya melakukannya lebih teratur dan dengan keterampilan yang lebih baik.
Gerakan-gerakan ini adalah bukti bahwa otot-otot bayi semakin kuat. Untuk membantu kemampuan motoriknya, pastikan bayi menghabiskan waktu berkualitas untuk aktif secara fisik. Melakukan tummy time khususnya dapat membantu mempercepat perkembangan berbagai otot bayi, termasuk otot yang memungkinkan mereka berguling atau duduk tanpa bantuan kelak.
9. Tidur dan Menyusu Dengan Teratur
Biasanya dalam 4 bulan, Parents akan melihat ada rutinitas dalam keseharian bayi, seperti tidur dan menyusu di jam yang sama setiap hari. Hal ini terjadi karena sistem saraf bayi semakin matang.
Tidur sangat penting untuk perkembangan bayi secara keseluruhan dan jika bayi tidur dengan baik maka ia akan tumbuh dengan baik pula.
Jika setelah usia 4 bulan bayi masih menyusu dan tidur pada waktu yang tidak terduga, cobalah membuat jadwal hari-harinya lebih tersusun, karena bayi akan berkembang dengan lebih baik lewat rutinitas dan jadwal.
***
Memastikan si kecil mendapatkan cukup ASI dan susu, stimulasi untuk dukung tumbuh kembangnya saat sedang terjaga, serta tidur yang cukup dan berkualitas setiap harinya dapat menjaga kesehatannya. Cari tahu apa saja hal penting yang harus dilakukan agar bayi mendapat tidur berkualitas hanya di Infant Sleep Learning Course Happy Little Sleeper.
Itulah beberapa tanda bayi sehat yang bisa Parents perhatikan sendiri di rumah. Semoga bermanfaat!
Sumber:
Parents - 8 Signs of A Healthy Baby
https://www.parents.com/baby/development/social/8-signs-of-a-healthy-baby/
Parenting FirstCry - 10 Signs of a Healthy Baby That Every Parent Must Know
https://parenting.firstcry.com/articles/10-signs-of-a-healthy-baby-that-every-parent-must-know/