Memahami penyebab bangun malam pada bayi sangat penting untuk memenuhi kebutuhan mereka dan mendukung kebiasaan tidur yang sehat.
Tentunya setelah seharian menjaga bayi dan memenuhi kebutuhannya, Parents mendambakan tidur nyenyak sepanjang malam. Sayangnya, bayi kecil masih sering terbangun di malam hari dan ini bisa menjadi salah satu tantangan.
Bayi baru lahir memiliki perut yang lebih kecil dan perlu sering disusui, yang secara alami menyebabkan mereka sering terbangun di malam hari. Namun, saat bayi tumbuh dan kebutuhan nutrisinya berubah, pola bangun malam dapat berubah. Yuk, kita pelajari apa saja alasan mengapa bayi bangun di malam hari.
Penyebab Bangun di Malam Hari pada Bayi
Bangun malam pada bayi dan anak kecil bukanlah gangguan tidur. Ini adalah bagian normal dari pola tidur mereka karena tubuh dan otak mereka berkembang. Beberapa faktor berkontribusi terhadap perilaku ini:
1. Lapar
Bayi memiliki perut kecil, dan tubuhnya perlu sering diberi makan. Kelaparan adalah salah satu alasan utama bayi bangun di malam hari terutama pada usia 0-3 bulan.
2. Siklus Tidur
Seperti halnya orang dewasa, bayi juga mengalami siklus tidur yang terdiri dari tidur ringan (light sleep) dan tidur nyenyak (deep sleep). Di akhir setiap siklus, mereka mungkin terbangun sebentar sebelum beralih kembali ke tidur. Hal ini dapat menyebabkan terbangun/terjaga di malam hari.
3. Ketidaknyamanan
Ketidaknyamanan bisa terjadi karena faktor-faktor seperti popok basah, tumbuh gigi, atau sakit yang dapat mengganggu tidur bayi dan menyebabkan terbangun di malam hari.
4. Lingkungan Tidur
Tempat bayi tidur dan lingkungan tempat mereka tidur berperan besar dalam kualitas tidur mereka. Suhu yang terlalu dingin atau terlalu panas dapat menyebabkan terbangun di malam hari dan bangun terlalu pagi (early waking). Menggunakan white noise juga disarankan untuk membantu meredam kebisingan dari luar pada malam hari dan/atau dini hari.
5. Perubahan pada Rutinitas
Bayi menyenangi jadwal yang konsisten dan rutinitas karena mereka menyukai hal-hal yang dapat diprediksi. Perubahan besar pada jadwal biasanya dapat membuat bayi bingung, gelisah, bahkan kelelahan (overtired) dan menyebabkan terbangun di malam hari atau sulit tidur.
Konsistensi dalam lingkungan tidur bayi juga tidak boleh luput dari perhatian. Apabila bayi sudah terbiasa tidur di boksnya sendiri, dan satu malam ia berbagi kasur dengan orang tua (co-sleeping), maka ini dapat mengirimkan pesan yang membingungkan kepada si kecil.
6. Asosiasi Tidur
Jika bayi telah mengembangkan asosiasi tidur tertentu, seperti perlu diayun atau disusui untuk tidur, maka mereka mungkin memerlukan kondisi yang sama untuk tertidur kembali jika mereka bangun di malam hari.
7. Tonggak Perkembangan (Milestone) Tertentu
Bayi melewati berbagai tonggak perkembangan, seperti berguling, merangkak, atau berjalan. Pencapaian ini dapat membuat mereka terlalu terstimulasi, yang menyebabkan terbangun di malam hari.
8. Kecemasan Akan Perpisahan (Separation Anxiety)
Sekitar usia 8 bulan, Parents mungkin melihat si kecil tampak sangat lengket. Dia mungkin tidak ingin ditinggal pergi oleh Parents, tidak mau diasuh oleh suster atau pengasuh, atau mungkin menangis ketika Parents meninggalkan ruangan, bahkan untuk semenit pun. Kondisi ini seringkali disebut separation anxiety.
Tak perlu khawatir karena hal ini normal. Separation anxiety terjadi karena bayi sudah paham konsep ada dan tidak ada, serta tahu siapa saja yang familiar dengannya. Tahap kecemasan akan perpisahan bayi ini juga dapat menyebabkan gangguan tidur saat dia bangun di malam hari dan menyadari bahwa Parents tidak ada di sampingnya.
***
Dengan memenuhi kebutuhan bayi mereka saat ia terbangun di malam hari, menetapkan rutinitas waktu tidur yang menenangkan, menciptakan lingkungan tidur yang nyaman, dan secara bertahap mendukung ia mengembangkan keterampilan menenangkan diri, orang tua dapat membantu si kecil melewati malam dengan lebih baik.
Memang ada banyak hal yang bisa menjadi penyebab bayi bangun di malam hari. Penting untuk diingat bahwa bangun malam adalah bagian normal dari perkembangan tidur bayi, dan dengan kesabaran serta konsistensi baik bayi maupun orang tua dapat secara bertahap membangun kebiasaan tidur yang sehat. Kesulitan mengatur pola tidur bayi dan selalu begadang setiap harinya? Mungkin ini waktu yang tepat untuk mengikuti One-on-One Coaching Program dimana Parents akan dipandu langsung oleh Lead Sleep Expert Happy Little Sleeper, Elvina Yahya. Dapatkan personalized sleep plan khusus untuk si kecil dan dukungan berupa live chat support, untuk mencapai sleep goals yang diharapkan. Semoga bermanfaat!
Sumber:
What to Expect - Baby Waking Up Crying at Night ? 7 Reasons Why It Happens and What to Do
https://www.whattoexpect.com/first-year/ask-heidi/month-9/sudden-night-wakings.aspx
