Dalam keluarga dengan lebih dari satu anak, mengatur jadwal tidur yang berbeda dapat menjadi tantangan tersendiri. Terutama di malam hari, ketika orang tua mungkin sudah lelah tetapi masih harus mengkoordinasikan rutinitas waktu tidur untuk anak-anaknya.
Terkadang, orang tua ingin semua anak tidur di waktu yang sama. Akan tetapi, perlu diperhatikan bahwa kebutuhan tidur masing-masing anak bisa saja berbeda sesuai dengan umurnya. Menidurkan anak terlalu cepat atau terlalu lambat dapat berpengaruh pada kualitas tidurnya.
Mungkin memang sulit mengatur jadwal tidur dua anak yang berbeda atau lebih, tetapi jangan khawatir. Ada beberapa trik dan tips yang dapat Parents coba untuk membuat pengaturan jadwal tidur anak yang berbeda-beda menjadi lebih mudah untuk semuanya.
Tips Mengelola Jadwal Waktu Tidur Anak yang Berbeda
1. Mengetahui Kebutuhan Tidur Anak
Hal pertama yang perlu Parents lakukan adalah mengetahui kebutuhan tidur masing-masing anak, sesuai dengan usianya. Selain itu, pertimbangkan juga temperamen anak, apa saja yang bisa membuat anak tidur nyenyak, apa yang mereka sukai.
Jika salah satu anak merupakan tipe yang lebih tenang, maka Parents dapat menidurkannya lebih awal sehingga selanjutnya Parents dapat fokus pada saudaranya yang lebih aktif. Atau jika salah satu anak masih bayi, menggunakan gendongan dapat membantu untuk menjaga bayi tetap berada dekat Parents saat Parents sedang mengurus yang lebih besar.
2. Sesuaikan Waktu Bangun dan Jadwal Harian Anak
Waktu tidur semua anak mungkin tidak bisa disamaratakan, tetapi untuk mempermudah mengatur jadwal tidur yang berbeda, mulailah dengan memilih waktu bangun yang konsisten untuk semua anak. Usahakan agar setiap anak bangun dalam jangka waktu 30 menit setiap harinya.
Keadaan anak di pagi hari dapat menentukan suasana hatinya. Jika ia terbangun dengan segar dan bahagia, maka kemungkinan besar si kecil akan menjalani hari yang menyenangkan.
Memiliki rutinitas atau jadwal harian yang teratur juga dapat membuat anak merasa lebih aman dan tahu apa yang akan terjadi.
3. Melakukan Penyesuaian Antara Dua Jadwal Tidur
Menidurkan dua anak yang berbeda mungkin lebih mudah ketika anak kedua masih baru lahir. Bayi newborn cenderung lebih banyak tidur dan Parents dapat menggendongnya sambil mengasuh anak yang lebih besar.
Seiring dengan bertambahnya usia si bayi, biasanya sekitar usia 6 bulan, jadwal tidur mereka akan menjadi lebih mudah diprediksi. Setelah semua anak memiliki jadwal tidur yang teratur, Parents bisa melakukan penyesuaian agar waktu tidurnya berdekatan.
Bagaimana caranya? Jika tidur anak yang lebih kecil biasanya terjadi belakangan dari tidur anak yang lebih besar, cobalah secara bertahap mengubah waktu bangun anak yang lebih kecil menjadi lebih awal sehingga waktu tidur di malam harinya akan menjadi lebih cepat. Temukan keseimbangan yang sesuai dengan pola tidur masing-masing anak.
4. Lakukan Bedtime Routines Secara Berurutan
Jika salah satu anak masih bayi, ada baiknya Parents menidurkan yang bayi terlebih dahulu dan memulai bedtime routines lebih dulu. Ini membantu menghindari gangguan pada relaksasi mereka.
Memulai bedtime routines dengan anak yang perlu ditenangkan terlebih dahulu memungkinkan mereka tertidur tanpa gangguan. Masing-masing anak juga akan mendapatkan perhatian penuh dan keduanya bisa tidur pada waktu yang tepat sesuai dengan kebutuhan tidurnya.
Ketika kedua anak sudah sedikit lebih besar, mereka dapat melakukan bedtime routine seperti mandi, menggosok gigi, dan bercerita sebelum tidur bersamaan. Jaga agar bedtime routines tetap singkat agar kedua anak bisa merasa mengantuk namun tetap terjaga saat hendak tidur.
5. Buat Anak yang Lebih Besar Sibuk
Saat sedang mempersiapkan anak kecil untuk tidur, mungkin sulit untuk menjaga agar anak yang lebih besar agar tidak menimbulkan keributan. Parents bisa menyibukkan anak yang lebih besar dengan mainan yang membuat mereka tenang misalnya bermain balok, puzzle, atau memberikan buku untuk dibaca.
6. Mintalah Bantuan
Menciptakan rutinitas waktu tidur untuk anak yang teratur membutuhkan kerjasama antara kedua orang tua. Parents juga bisa meminta bantuan dari anggota keluarga lainnya.
Terkadang, anak akan mengalami fase di mana mereka hanya mau ditemani ibu sebelum tidur. Namun, hal ini bisa menjadi masalah jika ada dua anak yang harus ditemani untuk tidur. Tidak apa-apa meminta bantuan dalam situasi seperti ini.
***
Mengatur jadwal tidur yang berbeda untuk beberapa anak mungkin rumit, tapi bisa dilakukan dengan sedikit penyesuaian dan sedikit fleksibilitas. Setiap anak dan setiap keluarga berbeda, oleh karena itu Parents bisa mencoba menemukan solusi yang paling cocok untuk semuanya. Bekali diri Parents dengan ilmu seputar tidur bayi agar kedua anak bisa tidur berkualitas. Jika si kecil baru lahir, Parents bisa mengikuti Newborn Sleep Shaping Course, sedangkan jika si kecil sudah berusia di atas 4 bulan ikuti Infant Sleep Learning Course dari Happy Little Sleeper. Semoga membantu!
Sumber:
Today's Parent - How to manage your kids different sleep schedule
https://www.todaysparent.com/kids/manage-different-sleep-schedules/