Skip to content
Si Kecil Sering Gelisah Saat Tidur? Cek Dulu, Siapa Tahu Ada Ruam Popok!

Si Kecil Sering Gelisah Saat Tidur? Cek Dulu, Siapa Tahu Ada Ruam Popok!

Apakah Parents merasa bingung jika bayi sering gelisah saat tidur?

Mungkin Parents sudah melakukan semuanya, mulai dari diberi susu, digendong, diayun, dan lain-lainnya. Tapi tetap saja, si Kecil tidurnya gelisah dan sering terbangun.

Tahukah Parents, bisa jadi penyebabnya bukan cuma lapar atau kolik, tapi ada ruam popok yang bikin kulit si Kecil tidak nyaman.

 

Apa Itu Ruam Popok dan Penyebabnya?

Ruam popok atau diaper rash adalah kondisi saat kulit bayi di area bokong, selangkangan, dan sekitar popok mengalami iritasi. Biasanya terlihat kemerahan, kadang bengkak, bahkan bisa menyebabkan bayi kesakitan saat ganti popok.

Ruam popok bisa muncul karena berbagai hal yang sering terjadi dalam rutinitas sehari-hari. Berikut penjelasan lengkapnya agar Parents bisa lebih waspada:

  1. Popok Jarang Diganti 
    Saat popok dibiarkan terlalu lama dalam keadaan basah atau kotor, kulit bayi terpapar urin dan feses terlalu lama. Asam dari feses dan amonia dari urin bisa mengiritasi kulit sensitif bayi, memicu kemerahan dan rasa perih.

  1. Gesekan dari popok atau pakaian yang ketat
    Popok yang terlalu ketat atau pakaian yang tidak menyerap keringat bisa menimbulkan gesekan pada kulit bayi. Gesekan inilah yang sering membuat kulit menjadi lecet atau memerah.

  1. Kelembapan berlebih di area popok
    Area popok cenderung lembap karena tertutup terus-menerus. Jika kulit bayi tidak sempat ‘bernapas’, kelembapan ini bisa memecah lapisan pelindung alami kulit dan membuatnya lebih rentan terhadap iritasi.

  1. Produk pembersih yang tidak cocok
    Beberapa tisu basah, sabun, atau deterjen mengandung alkohol, pewangi, atau bahan kimia yang bisa menyebabkan iritasi pada kulit bayi. Kulit bayi yang masih sangat tipis dan sensitif mudah bereaksi terhadap bahan tersebut.

  1. Infeksi jamur atau bakteri
    Saat kulit sudah iritasi dan lembap, jamur atau bakteri bisa tumbuh dengan cepat. Infeksi ini bisa memperparah ruam dan membuat kulit tampak lebih merah, bahkan menimbulkan bintik atau luka kecil.

  1. Popok yang tidak sesuai ukuran atau bahan
    Popok yang terlalu kecil bisa menekan kulit, sedangkan yang terlalu besar membuat gesekan terjadi makin sering. Selain itu, beberapa bahan popok mungkin tidak cocok untuk kulit tertentu, terutama yang cenderung sensitif.

  1. Jarang memberi waktu bebas popok (diaper-free time)
    Bayi yang terus memakai popok bisa mengalami iritasi karena kulitnya terus tertutup.

  1. Pola makan dan perubahan pada bayi
    Saat bayi sudah mulai makan makanan padat, tekstur dan keasaman fesesnya akan berubah. Hal ini bisa saja membuat kulit lebih cepat iritasi. Selain itu, konsumsi antibiotik atau kondisi pencernaan tertentu juga bisa memicu ruam.

 

Kenapa Ruam Popok Bisa Sebabkan Bayi Susah Tidur?

Ruam popok tidak hanya membuat bayi merasa tidak nyaman saja, tapi juga bisa mengganggu kualitas tidurnya. Menurut studi berjudul “The severity of diaper dermatitis and the effects of caregivers' habits on infants' behaviors” yang dipublikasikan pada tahun 2021, bayi yang mengalami ruam popok cenderung kan menunjukkan perubahan pada pola tidurnya.

Artinya, saat kulit bayi perih atau gatal karena ruam, maka ia bisa jadi lebih rewel, sulit tenang, sering terbangun di malam hari, atau tidur lebih singkat. Jika tidur si Kecil terganggu, bukan hanya ia saja yang merasakan dampaknya, tetapi juga orang tua dan seluruh anggota keluarga.

 

Tips Meredakan Ruam Popok Agar Bayi Tidur Lebih Nyenyak 

Supaya bayi tidur lebih nyaman dan kulitnya cepat pulih, coba beberapa langkah ini ya Parents:

  • Ganti popok lebih sering
    Jangan tunggu sampai terlalu penuh. Kulit bayi yang lama lembap lebih mudah iritasi.

  • Diaper-free time
    Setelah diganti, biarkan area popok kering dulu beberapa menit sebelum pakai popok baru.

  • Bersihkan kulit dengan lembut
    Gunakan air hangat atau tisu tanpa alkohol dan pewangi, lalu keringkan perlahan . Jangan menggosok keras kulit bayi saat membersihkan area popok.

  • Gunakan krim khusus ruam
    Oleskan krim khusus ruam di area popok untuk mencegah munculnya ruam popok.

  • Pilih popok yang lembut dan pas
    Pastikan ukurannya sesuai dan tidak terlalu ketat agar kulit bisa bernapas.

  • Gunakan pakaian yang nyaman
    Pilih baju berbahan katun yang adem dan longgar supaya area popok tidak makin panas.

 

***

Ruam popok mungkin terlihat sepele, tapi bisa sangat mempengaruhi kualitas tidur si kecil. Dengan memahami penyebab dan cara menanganinya, Parents bisa bantu bayi tidur lebih nyenyak setiap malam.

Terapkan rutinitas tidur dan sleep hygiene yang konsisten sejak dini, untuk mendukung pola tidur yang teratur. Caranya? Akan dibahas lengkap hanya di Sleep Shaping Course dari Happy Little Sleeper!

Sebagai bonus, dapatkan Mama’s Choice Baby Rash Cream gratis, setiap pembelian Sleep Shaping Course. Persediaan terbatas!

 

Sumber:
Manav, V. (2021). The severity of diaper dermatitis and the effects of caregivers’ habits on infants’ behaviors. Turkish Journal of Dermatology, 15(2), 34. https://doi.org/10.4103/tjd.tjd_17_21  

Ruam Popok dan Masalah Tidur

Bayi sering gelisah saat tidur bisa disebabkan ruam popok yang membuat kulitnya perih dan tidak nyaman. Kenali penyebabnya dan ikuti langkah perawatan agar si Kecil tidur lebih nyenyak.

Sleep Shaping Course Sleep Shaping Course

Hi, I’m Elvina!

Founder of @happylittlesleeper & a proud mama

If you're dreaming of a good night's sleep…
trust me, I understand your struggle intimately. I've been in those sleep-deprived shoes, functioning on auto-pilot, feeling like a walking zombie in what should be a magical time of motherhood. But… I also know there's light at the end of this exhausting tunnel...

GET TO KNOW ME