Jika si kecil diberi susu menggunakan botol susu, mungkin Parents bertanya-tanya perlukah membeli alat steril botol bayi. Baik bayi diberikan susu formula atau menggunakan metode eping (exclusive pumping), Parents akan memerlukan botol susu untuk si kecil.
Sudah tentu orang tua baru hanya menginginkan yang terbaik untuk buah hati mereka yang baru lahir ke dunia, dan ini bisa jadi membuat Parents membeli banyak barang bayi. Salah satu diantaranya mungkin adalah alat sterilisasi botol susu. Alat ini dapat menjaga botol susu bayi tetap bersih dan steril, tetapi apakah alat sterilisasi benar-benar diperlukan?
Mengapa Kita Harus Mensterilkan Botol Susu Bayi?
Mensterilkan botol bayi adalah langkah penting bagi bayi baru lahir karena sistem pencernaan mereka masih sangat sensitif.
Usus mereka masih berkembang dan sistem kekebalan tubuh mereka pun belum terlalu kuat sehingga memungkinkan hal-hal yang tidak diinginkan seperti bakteri berbahaya masuk ke sistem pencernaan. Oleh karena itu, sterilisasi botol bayi terutama untuk bayi baru lahir sangat penting agar apa yang ia konsumsi tidak tercemar bakteri berbahaya.
Seiring dengan bertambahnya usia bayi dan mulai mengonsumsi lebih banyak nutrisi, usus mereka semakin matang dan membentuk lapisan pelindung yang melindungi tubuh mereka dari bakteri.
Seberapa Sering Botol Susu Harus Disteril?
Mengetahui seberapa sering kita harus membersihkan botol bayi dan mengapa hal itu penting dapat membantu Parents mengetahui apakah alat sterilisasi botol memang diperlukan atau tidak.
Pertama, ketahuilah bahwa sebelum digunakan untuk pertama kali botol susu wajib untuk disterilkan terlebih dahulu. Untuk menjaga bayi tetap aman, Center of Disease Control and Prevention (CDC) merekomendasikan sterilisasi botol setiap hari ketika bayi berusia kurang dari 2 bulan atau baru lahir.
Barulah setelah bayi melewati fase newborn atau berusia di atas 3 bulan, sterilisasi botol dapat dilakukan seminggu sekali.
Namun, jika Parents memiliki bayi prematur, bayi dengan kondisi medis tertentu, atau jika tinggal di daerah dengan masalah kualitas air, maka sterilisasi dapat dilakukan lebih sering.
Apakah Alat Sterilisasi Botol Benar-benar Diperlukan?
Pada dasarnya perlu atau tidaknya alat sterilisasi botol susu tergantung pada beberapa faktor. Yang perlu menjadi pertimbangan adalah berapa usia bayi dan seberapa sering Parents menggunakan botol susu untuk memberikan si kecil susu.
Sebenarnya Parents juga bisa melakukan sterilisasi secara manual dengan menggunakan panci dan air panas, namun menggunakan alat sterilisasi botol elektrik bisa jauh lebih praktis terutama jika si kecil masih kecil dan sering menyusu.
Namun, sekali lagi hal ini kembali pada kondisi keluarga masing-masing, ya.
Cara Mensterilkan Botol Secara Manual
Parents bisa menggunakan dua metode sederhana yaitu dengan uap air atau merebus botol susu dalam air mendidih. Untuk kedua metode ini, mulailah dengan mencuci tangan secara menyeluruh dan memastikan botol serta komponen lainnya dibersihkan dengan air sabun hangat.
Mensterilkan dengan Uap
- Bongkar semua bagian botol, termasuk dot, ring, dan tutupnya.
- Rebus air hingga mendidih, dan tempatkan alat kukusan di atas panci.
- Letakkan botol bayi dan semua bagiannya, kemudian tutup panci. Tunggu 5-10 menit dan matikan api.
- Biarkan botol mendingin di dalam panci sebelum dikeluarkan. Hal ini mencegah terjadinya kontaminasi ulang.
- Setelah dingin, pasang kembali botol, dot, dan bagian lainnya, lalu simpan dalam wadah bersih dan tertutup hingga waktunya digunakan.
Mensterilkan dengan Merebus
- Seperti halnya metode uap, mulailah dengan membongkar botol dan membersihkan seluruh bagian secara menyeluruh.
- Isi panci besar dengan air secukupnya hingga seluruh komponen botol terendam seluruhnya. Didihkan air.
- Tempatkan botol yang bersih dan telah dibongkar serta bagian lainnya ke dalam air mendidih. Pastikan semuanya terendam air sepenuhnya.
- Rebus selama setidaknya 5 menit untuk memastikan sterilisasi yang efektif.
- Dengan menggunakan penjepit yang sudah disterilkan, keluarkan botol dari air mendidih dan biarkan hingga dingin.
-
Setelah dingin, pasang kembali botol dan komponennya, lalu simpan dalam wadah bersih dan tertutup
***
Jadi perlukah alat steril botol bayi? Sebenarnya baik menggunakan alat sterilisasi yang praktis atau steril secara manual, yang terpenting adalah memastikan perlengkapan makan si kecil dirawat sedemikian rupa agar tetap bersih, ya. Keputusan untuk menggunakan alat steril botol bayi atau memilih metode sterilisasi manual seperti mengukus atau merebus tergantung pada pilihan pribadi. Kedua metode ini sama efektifnya untuk memastikan botol susu si kecil bersih dan aman.
Sumber:
Romper - Do I Need A Baby Bottle Sterilizer?
https://www.romper.com/parenting/do-i-need-a-bottle-sterilizer
NHS - Sterilising baby bottles
https://www.nhs.uk/conditions/baby/breastfeeding-and-bottle-feeding/bottle-feeding/sterilising-baby-bottles/
Center of Disease Control and Prevention - How to Clean, Sanitize, and Store Infant Feeding Items
https://www.cdc.gov/hygiene/childcare/clean-sanitize.html
