Apa saja yang harus diperhatikan saat hendak memilih baby monitor? Baby monitor adalah alat bantu yang memungkinkan Parents untuk mengawasi bayi, contohnya saat tidur tanpa harus hadir di kamar tidurnya dan berisiko membangunkannya.
Baby monitor biasanya terdiri dari unit pemancar/transmitter yang diletakkan di dekat anak dan unit yang bisa dipegang oleh orang tua. Ada 2 jenis baby monitor yang bisa dipilih, yaitu baby monitor audio (hanya suara) dan baby monitor dengan video dan audio. Ada juga baby monitor yang menggunakan frekuensi radio atau jaringan Wi-Fi.
Pro dan Kontra Menggunakan Baby Monitor
Dapat Mengawasi Bayi dengan Tenang
Monitor bayi dapat memberikan kenyamanan dan kepastian, menenangkan pikiran orang tua dengan memberi tahu jika bayi membutuhkan orang tuanya dari kamar lewat suara atau video.
Beberapa jenis baby monitor juga dapat digunakan untuk memantau pernapasan atau jantung pada bayi yang memiliki masalah kesehatan. Misalnya, jika bayi lahir prematur atau mengalami masalah pernapasan, dokter mungkin merekomendasikan baby monitor yang dilengkapi dengan pelacak pernapasan atau detak jantung.
Membantu Anak Tidur Mandiri Sejak Bayi
Monitor bayi dapat digunakan untuk memantau ketika bayi bangun tengah malam, saat bayi tidur di ruangan yang berbeda. Tidur di ruangan yang berbeda dengan anak dapat mengajari mereka untuk tertidur lebih mudah, dan monitor bayi membantu mengawasi mereka dengan lebih mudah.
Bermanfaat Ketika Orang Tua Harus Pergi
Monitor bayi juga bisa bermanfaat ketika orang tua harus pergi meninggalkan bayi. Menggunakan baby monitor dapat membantu memantau kondisi anak dengan lebih mudah. Untuk orang tua bekerja yang tidak tinggal di rumah sepanjang hari dengan anak mereka, monitor bayi juga dapat digunakan untuk memantau anak, baik saat sedang terjaga maupun tidur.
Baby monitor juga bermanfaat bagi orang tua yang bekerja dari rumah karena mereka dapat dengan mudah mengawasi bayi mereka dari area kerja mereka.
Membuat Orang Tua Jadi Cemas Berlebihan
Meskipun banyak sekali keuntungan yang bisa didapatkan dengan menggunakan baby monitor, ada pula kekurangannya. Salah satunya baby monitor bisa membuat orang tua mengalami kecemasan berlebihan, karena orang tua merasa perlu untuk terus menerus mengawasi anak di monitor bahkan saat sedang bekerja sekalipun.
Risiko Pelanggaran Privasi
Ada juga kekhawatiran baby monitor dapat diretas oleh pihak yang tidak bertanggung jawab, khususnya monitor yang menggunakan jaringan Wi-Fi.
Tidak Bisa Menggantikan Pengawasan Orang Tua
Beberapa produsen mengklaim bahwa menggunakan monitor bayi akan mengurangi risiko sindrom kematian bayi mendadak (SIDS). Namun, tidak ada bukti ilmiah bahwa menggunakan jenis monitor apa pun akan mencegah kematian bayi secara tiba-tiba.
Jangan pernah mengandalkan monitor untuk mengawasi anak. Dalam pemakaian baby monitor, orangt ua harus mengusahakan anak juga berada di lingkungan yang aman. Baby monitor sebenarnya hanyalah alarm saja, serta tidak selalu akurat dan dapat berhenti bekerja jika daya, baterai, atau Wi-Fi mati.
Tips Memilih Baby Monitor
Ada banyak sekali jenis baby monitor yang ada di pasaran. Bagaimana cara menentukan pilihan yang tepat? Cek terlebih dahulu beberapa tips membeli monitor bayi berikut ini.
1. Sesuaikan dengan Kebutuhan
Tidak semua orang tua membutuhkan baby monitor. Sebagai contohnya, Parents mungkin tidak memerlukan monitor bayi jika tinggal di rumah yang relatif kecil dan selalu berada di sekitar anak atau jarang meninggalkannya.
Namun, Parents mungkin memerlukan monitor bayi jika tidak selalu dapat mendengar anak saat berada di rumah atau disarankan oleh dokter untuk memantau bayi setiap saat. Begitu juga dengan ibu bekerja yang tidak bisa memantau anak sepanjang waktu.
2. Pilih Fitur Monitor yang Dibutuhkan
Belakangan ini monitor bayi sudah semakin canggih dan hadir dengan banyak fitur. Tergantung pada gaya hidup, Parents mungkin tidak memerlukan monitor dengan fitur yang tidak diperlukan. Pilihlah yang sesuai dengan kebutuhan.
Salah satu fitur yang direkomendasikan adalah infrared night vision yang memungkinkan untuk melihat bayi dalam kegelapan. Selain itu rekomendasi lainnya adalah monitor bayi dengan fitur aktivasi suara yang akan memberi tahu setiap kali anak bangun atau menangis tanpa harus terus-menerus melihat video.
Fitur lain seperti pemeriksa suhu ruangan, fitur bicara balik (talkback feature), lagu pengantar tidur, lampu malam, multiple camera support juga mungkin berguna tergantung dengan kebutuhan.
3. Kesehatan dan Keamanan Bayi adalah Prioritas
Di luar fitur-fiturnya, ada beberapa poin penting yang perlu diperhatikan saat memilih baby monitor seperti kesehatan, keamanan, privasi, dan lain sebagainya.
Usahakan agar perangkat baby monitor yang terpasang tidak membahayakan bayi, misalnya pastikan anak tidak dapat membahayakan dirinya sendiri dengan kabel yang terulur di sekitar tempat tidurnya dan kurangi paparan radiasi elektromagnetik pada bayi.
Sebagai contoh, monitor dengan jaringan frekuensi radio memiliki jangkauan terbatas dan berpotensi meningkatkan paparan paparan elektromagnetik yang tidak sehat untuk anak, tetapi monitor RF (radiofrequency) minim resiko diretas dan dapat berfungsi secara independen dari koneksi Wi-Fi.
Di sisi lain, monitor Wi-Fi relatif aman dari radiasi elektromagnetik, tetapi memiliki risiko masalah privasi. Monitor dengan jaringan Wi-Fi juga harus aktif jika ingin mendengar atau melihat bayi, jika koneksi Wi-Fi mati Parents pun tak dapat lagi memonitor bayi. Pilih juga jenis monitor dengan jaringan yang sesuai dengan kondisi dan kebutuhan, karena masing-masing keluarga berbeda.
4. Pertimbangkan Jangkauan Monitor
Perkirakan jarak unit transmitter dan unit parental yang akan digunakan sehari-hari. Kemudian, pilih baby monitor dengan jarak jangkauan yang sesuai. Sebab, monitor tidak akan bisa berfungsi jika jarak jangkauannya terlalu jauh.
***
Memilih monitor bayi yang tepat sangat penting untuk dapat memastikan si kecil tetap aman meskipun di luar jangkauan. Untuk membantu mencegah SIDS, Parents bisa mengatur kamar bayi seaman mungkin dan pilihlah baby monitor yang mudah digunakan dan berfungsi sesuai dengan kebutuhan. Cek juga tips-tips menerapkan safe sleep untuk si kecil di Infant Sleep Learning Course by Happy Little Sleeper, dan ketahui lebih banyak hal-hal penting seputar tidur bayi. Semoga membantu untuk Parents yang sedang mencari baby monitor, ya!
Sumber:
Very Well Family - The Pros and Cons of Baby Monitors
https://www.verywellfamily.com/the-pros-and-cons-of-baby-monitors-5218527
Pregnancy Birth Baby - Baby monitors and sensors
https://www.pregnancybirthbaby.org.au/baby-monitors-and-sensors#
Baby Gear Essentials - Baby Monitor Buying Guide: What to Look For in A Baby Monitor
https://babygearessentials.com/baby-monitor-guide/
